Pompanisasi di Kelurahan Tanjung Sari, Babinsa Jambi Timur Pastikan Ketahanan Pangan Terjaga

JAMBI.MPN – Menyikapi dan menghadapi tantangan musim kemarau saat ini,Babinsa Koramil 415-11/Jambi Timur,Kodim 0415/Jambi, Serka Dedi Purwanto, aktif mendampingi para petani di Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Jambi Timur, dalam pelaksanaan pompanisasi untuk irigasi sawah.

Kegiatan ini dilakukan bersama anggota Kelompok Tani Makarti Mulya di RT 24 sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan di wilayah tersebut, Rabu (04/09/2024).

Pompanisasi, yaitu penggunaan pompa air untuk mengairi lahan pertanian yang kekurangan pasokan air,menjadi langkah strategis di tengah minimnya curah hujan.

Serka Dedi Purwanto menjelaskan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memastikan kelangsungan produksi padi selama musim kemarau. “Dengan pompanisasi,petani tidak lagi bergantung sepenuhnya pada hujan. Ini memberikan jaminan bahwa proses tanam tetap berjalan, sehingga produksi padi bisa terus ditingkatkan,” ungkapnya.

Selain itu, Serka Dedi juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah melalui bantuan mesin pompa yang diberikan kepada para petani. Bantuan ini merupakan bentuk perhatian yang nyata dari pemerintah terhadap kebutuhan petani. Kami berharap, dengan adanya pompanisasi, hasil panen dapat maksimal dan para petani dapat terus meningkatkan kesejahteraannya, ujarnya.

Salah satu anggota Kelompok Tani Makarti Mulya,Sukatno,mengapresiasi pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa dan bantuan dari dinas pertanian. Menurutnya, pompanisasi sangat membantu dalam mengatasi kendala air selama musim kemarau.

“Kami sangat terbantu dengan adanya mesin pompa ini. Sekarang, kami bisa tetap menanam padi tanpa harus menunggu musim hujan. Ini sangat bermanfaat bagi kami,” kata Sukatno.

Dengan adanya pompanisasi, diharapkan Kelurahan Tanjung Sari dan sekitarnya dapat terus mempertahankan produksi padi,meski dalam kondisi cuaca yang tidak mendukung. Upaya ini juga menjadi salah satu langkah penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional di tengah tantangan iklim yang semakin ekstrem.

(Susi Lawati)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *