Media Polisi Nasional – Jabar –Melalui perjuangan yang panjang dengan tampa mengenal lelah selama 2 bulan para pejuang sosial yaitu Dinsos Kota Bima dan Dinsos Provinsi NTB memfasilitasi pemulangan warga terlantar yaitu Santi/ Amira asal Kampung Tagog Rt. 05/15 Desa Cimekar Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung, yang terlantar di NTB bisa pulang berkumpul kembali dengan keluarganya. Rabu (23/10/2024).
Dinsos Kota Bima yang pertama kali menangani Santi / Amira bersama Bima Teta selaku koordinator PKH yang berkoordinasi langsung dilapangan,
hasil dari assessment ternyata Santi / Amira mengalami komplikasi kesehatan kritis maka dari itu langkah cepat yang dilakukan membantu menangani kesehatannya tersebut.
Koordinasi pun berlanjut ke Disdukcapil dan ke Dinkes dan Dinsos Provinsi NTB agar Santi / Amira bisa di tangani di RSUP.
Jarak hampir 500 km Kota Bima ke Mataram yang menempuh 12 jam perjalanan darat serta 2 jam penyebrangan laut kapal Ferry.
Kota Bima Pulau Sumbawa ke RSUP Provinsi NTB, Kota
Mataram Pulau Lombok
2 Pulau dalam 1 provinsi Nusa Tenggara Barat ( NTB ), bukan hal yg mudah untuk mengurus semuanya. Selama 2 bulan berbagai komunikasi koordinasi dilakukan terus demi menyelamatkan Santi / Amira supaya kondisinya sehat dulu agar bisa dipulangkan ke keluarganya.
Selama 2 bulan kondisi Santi / Amira membaik, lanjut koordinasi dengan Dinsos Provinsi Bandung seterusnya lanjut ke jejaring koordinasi dibawahnya
Akhirnya dapat difasilitasi dan ditangani, serta penjemputan langsung oleh Sentra Abiyoso Kemensos RI dan langsung di antar ke keluarganya.
” Terima kasih banyak buat semuanya yang telah membantu, hingga keluarga kami bisa kembali pulang,” tutur keluarganya.
#Aspa#
