JAMBI.MPN – Babinsa Koramil 415-07/Pelayangan, Kodim 0415/Jambi Sertu Indra Zaidan, melaksanakan komunikasi sosial dan memberikan motivasi dalam pengenalan makanan dan kue-kue khas Kota Seberang kepada ibu-ibu kader PKK peserta UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) di RT. 05, Kelurahan Arab Melayu, Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi, pada hari Sabtu (13/07/2024).
UMKM kuliner adalah usaha kecil dan menengah yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Usaha ini memiliki peran penting dalam perekonomian lokal, memberikan lapangan kerja, dan berkontribusi pada ketahanan pangan masyarakat.
Kegiatan Komsos yang dilakukan oleh Babinsa ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi dengan warga masyarakat di wilayah binaannya.
Sertu Indra Zaidan menghimbau para pelaku UMKM agar tetap semangat dalam menjalankan kegiatan usahanya. Ia juga memberikan dorongan agar usaha mereka terus berkembang dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.
“Keberadaan usaha UMKM sangat berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Usaha kuliner kerupuk udang dan kue-kue khas Jambi Kota Seberang memiliki potensi untuk berkembang. Dengan berkembangnya usaha ini, diharapkan dapat membuka lapangan kerja baru dan bekerjasama dengan pelaku usaha lainnya,” ujar Sertu Indra Zaidan.
Dalam kegiatan tersebut, Babinsa juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan serta kualitas makanan yang dijual. “Dengan menjaga kebersihan dan kualitas, pelanggan akan lebih tertarik dan puas. Hal ini akan meningkatkan daya saing produk kuliner kita,” tambahnya.
Ibu-ibu kader PKK yang bergerak dalam UMKM merasa sangat senang dan terbantu dengan adanya komunikasi dan motivasi dari Babinsa. “Banyak masukan positif yang diberikan Babinsa. Ini memberikan kami semangat dan ide-ide baru untuk mengembangkan usaha kami,” kata salah satu kader PKK.
Babinsa Sertu Indra Zaidan berharap bahwa dengan motivasi dan dorongan yang diberikan, para pelaku UMKM kuliner di Kelurahan Arab Melayu dapat semakin maju dan kuat dalam menggerakkan roda perekonomian rumah tangga serta komunitas mereka.
(Susi Lawati)
